Langsung ke konten utama

MATERI TEMA SENI LUKIS KELAS 9 PERT. 2

A. Tema Seni Rupa Murni

    1. Hubungan antara Manusia dengan Dirinya ( diungkapkan dengan potret dirinya sendiri sebagai         objek lukisannya). Contoh lukisan karya Affandi
    2. Hubungan antara Manusia dengan Manusia lain ( menggunakan objek disekitarnya, seperti             istrinya, anak-anaknya, orang tua, saudaranya, temannya, tetangganya atau orang dalam                         pikirannya)
3. Hubungan antara Manusia dengan Alam Sekitarnya ( Pemandangan gunung, laut, sungai, sawah,hutan, perkampungan, perkotaan, binatang dijadikan objek alam yang dijadikan lukisan)
    4. Hubungan antara Manusia dengan Benda ( Benda yang berbentuk silindris, kubistis organis             atau berbentuk bebas, seperti gelas, guci, botol, meja kursi, buah buahan, bunga). 
    5. Hubungan antara Manusia dengan Aktivitasnya ( aktivitas manusia seperti, kegiatan menari,             membajak sawah, berburu, jual beli dipasar, menggembala ternak, dan aktivitas lainnya)
6. Hubungan antara Manusia dengan Alam Khayal ( sering disebut karya seni Surialisme)
          
B. Alat dan Bahan Berkarya Seni Lukis
Pensil, Pensil arang (contee), Pastel dan Krayon, Pena/pulpen, tinta bak, Cat (pewarna), kuas, pisau palet, palet

1. Pensil

Jenis pensil dibedakan berdasarkan tingkat kekerasan atau kehitaman karbonnya, berdasarkan kode huruf B atau H. Pensil kode B menandakan jenis pensil lunak dan hitam, terdiri dari kode B, 2B, 3B, 4B sampai 6B, sangat tepat digunakan untuk media menggambar. Sementara pensil kode H menandakan jenis pensil keras.Terdiri dari kode H, 2H, 3H, 4H.sampai 6H, sering digunakan untuk menggambar proyeksi.

2. Kuas

Kuas yang di pakai sangat berpengaruh terhadap hasil lukisan. Kuas sendiri ada banyak macamnya, mulai dari bulu yang kecil meruncing hingga yang bulu lebar lurus dan lebar miring. Semua itu memiliki fungsi yang berbeda.
Kuas yang bagus biasanya bulunya berwarna cream.

3. Pensil Arang (Charcoal)

Terbuat dari sejenis arang halus dan biasa digunakan untuk menggambar atau melukis potret. Sifatnya,hitam pekat dan agak sulit dihapus.

4. Crayon dan Pastel

Dua jenis media ini secara bentuknya hampir sama sehingga kalian seringkali keliru ketika membelinya tetapi sifat dan bahannya tidak sama. Pastel biasanya terbuat dari bahan kapur dan pengikat cair dan transparan, untuk mengikat pigmen dengan kapur. Pastel sering dihubungkan dengan warna warna yang lembut. Sedangkan Crayon terbuat dari bahan kaolin dengan tepung warna sehingga terlihat lebih mengkilap dan keras. Sehingga krayon lebih banyak mengandung lilin,sehingga warna yang mengkilap dan sedikit berminyak. Krayon menjadi salah satu pilihan kita untuk menggambar karena sifatnya yang pada dan tidak mudah menyerpih, sehingga tidak mengotori tangan dan baju ketika sedang menggambar.

5. Cat Minyak

Cat minyak adalah cat yang dicampur dengan minyak sebagai pengikat pigmen warna.
Cat minyak memiliki sifat pigmen yang cemerlang.

6. Cat Akrilik

Cat yang berbentuk serbuk atau pasta. Cat akrilik terbuat dari campuran bahan sintetis seperti resin dan polivinyl acetate yang cepat kering.

7. Cat Tekstil

Cat tekstil adalah cat yamg juga berbahan dasar air. Cat ini biasa digunakan untuk melukis diatas media kain, baju, sepatu, ataupun tas yang kemudian harus distrika setelah kering.

8. Tinta Bak / Tinta Cina

Tinta cina biasa digunakan untuk membuat karya tulis atau kaligrafi. Pada umumnya tinta cina dibagi menjadi 2 bentuk yaitu padat dan cair. Tinta padat harus diencerkan dengan air terlebih dahulu sebelum digunakan.

9. Palet

Palet adalah tempat untuk mencampur cat atau tempat untuk menyiapkan cat sebelum diaplikasikan ke kanvas. Palet yang bagus adalah palet yang bersifat licin karena minyak tak dapat meresap kedalamnya.

10. Pisau Palet

Pisau palet sebenarnya berfungsi untuk mengaduk cat minyak diatas palet agar didapat komposisi warna yang rata, mengkilat dan maksimal. Namun banyak dari maestro lukis menggunakannya sebagai alat lukis seperti pengganti kuas dan untuk meratakan tekstur cat pada kanvas.

Media Lukis

1. Kertas

Kertas adalah media lukis yang memiliki daya serap yang tinggi. Tak berpoŕi-pori. Kertas sangat cocok untuk dilukis dengan cat air, pensil dan pastel. Perlu perhatian lebih saat melukis dengan kertas dan cat air, untuk mendapatkan warna yang cerah biasanya cat air dilarutkan tak terlalu kental.

2. Kanvas

Kanvas adalah media lukis yang memiliki pori-pori yang telah ditutup cat dasar berwarna putih. Media ini lebih sering digunakan untuk melukis dengan cat minyak karena cat minyak butuh ketebalan dalam pewarnaan dan kadang butuh metode palet yang membutuhkan terknik kontruksi pada bidang lukisnya. Kanvas pada umumnya sudah memiliki frame yang berbentuk persegi dan ada pula yang masih berbentuk gulungan tanpa frame.

C. Jenis Lukisan Berdasarkan Teknik dan Bahan yang digunakan
  1. Mozaik, yaitu teknik menempelkan pecahan atau lempengan kaca yang berwarna warni di dinding sehingga membentuk objek tertentu. Bahan yang digunakan antara lain, pecahan keramik, porselen, potongan kertas, atau batu yang berwarna warni ( intersia : Mozaik yang memakai potongan potongan kayu sebagai bahan lukisan) 
  2. Lukisan kaca, dikembangkan pada zaman Gothic di Eropa sebagai bagian dari arsitekstur
  3. Lukisan cat minyak (plakat), medianya adalah kanvas. Dalam pemakaiannya, cat terlebih dahulu dicampur dengan lijn-olie
  4. Lukisan cat air (aquarel) bahan yang digunakan adalah cat air berbentuk pasta yang dicampur dengan air. Aquarel adalah melukis dengan sapuan warna tipis.
  5. Acrylic, adalah lukisan dengan bahan yang bahan acrylic, yang menghasilkan warna warna yang cerah 
  6. Lukisan batik, menutupi permukaan kain dengan lilin atau malam batik 
D. Teknik Berkarya Seni Melukis
  1. Memunculkan gagasan
  2. Membuat sketsa
  3. Menentukan media berkarya
  4. Menentukan teknik
  5. Mewarnai dan menyempurnakan lukisan
E. UJI KOMPETENSI

Silahkan anda isi soal uji kompetensi dengan mengklik link di bawah ini!





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Materi Seni Budaya Kelas 9 Pertemuan ke 4

Pada pertemuan minggu lalu, kalian sudah membuat sketsa atau rancangan melukis dengan tema bebas. Untuk pertemuan ke 4 kali ini, silahkan kalian buat lukisan berwarna di buku gambar. Boleh a3 atau a4. Apabila sudah mengerjakan silahkan dikumpulkan tugas nya dengan cara sebagai berikut :  1. Buka Instagram kalian, jika tidak punya silahkan download dulu aplikasinya. Apabila tidak bisa juga kalian dapat meminjam instagram teman untuk mengumpulkan tugasnya.  2. Gabungkan hasil gambar kalian yaitu sketsa pada pertemuan 3 dan lukisan pada pertemuan ke 4. Digabung menjadi satu. Contoh dibawah ini:  3. Setelah digabung, upload hasil gambarnya melalui instagram dengan hastag #nama #kelas kalian #sekolah Contoh  #abimanyu#kelas91#smpn1setu  4. Dimohon semua siswa mengumpulkan tugasnya. Apabila tidak mengumpulkan diinstagram maka tidak ada nilai praktik seni budaya.  Terimakasih Selamat Mengerjakan. 

SENI PATUNG PERT. 6

 Bab 2 :   Seni Patung A. Pengertian dan Fungsi Patung Patung diartikan juga sebagai plastic art atau seni plastik karena patung identik dengan sebuah cipta karya manusia yang meniru bentuk dan memiliki keindahan (estetik). Patung bersifat 3 dimensi atau benda yang bervolume artinya bisa dilihat dari berbagai arah. Secara umum berdasarkan fungsinya seni patung dibedakan 6 macam : 1. Patung religi. Tujuannya pembuatannya adalah untuk sarana beribadah dan bermakna religius.    Patung Religi Bunda Maria 2. Patung monumen. Patung ini dibuat untuk memperingati atau mengenang peristiwa atau kejadian yang bersejarah atau jasa seorang pahlawan besar dalam sebuah bangsa atau kelompok.    Patung Soekarno Hatta (Tangerang) 3. Patung arsitektur. Merupakan patung yang bernilai estetika dan berfungsi dalam konstruksi bangunan.    Patung Arsitektur 4. Patung dekorasi. Patung ini digunakan untuk menghias bangunan atau lingkungan taman baik taman rumah maupun taman bermain.   5. Patung seni.

PJJ KELAS 7 SEMESTER 2 PERT KE-1 (MENERAPKAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL)

  BAB 9 MENERAPKAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL  A. Ragam Hias pada Bahan Tekstil Ragam hias tidak hanya digunakan untuk memperindah karya-karya seni kerajinan tradisional, namun sampai saat ini sangat mudah ditemukan pada banyak karya seni ataupun benda lain. Salah satunya adalah tekstil. Tekstil merupakan material fleksibel yang terbuat dari tenunan benang yang dapat dikerjakan dengan cara penyuIaman, penjahitan, dan pengikatan. Tekstil juga dapat diartikan jalinan antara lungsi dan pakan atau dapat dikatakan sebuah anyaman yang mengikat satu sama lain, tenunan dan rajutan benang. Proses pembuatan bahan tekstil dapat menggunakan alat tenun tradisional maupun modern. B. Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil Penerapan ragam hias pada bahan tekstil dapat dilakukan dengan cara, yaitu : 1. Membatik Pengertian secara umum  batik tulis/klasik  adalah sebuah teknik menahan warna dengan lilin malam secara berulang-ulang di atas kain, namun pada perkembangannya, batik dibuat menggunakan tek